Visi, Misi dan Program Kerja Partai Golkar


VISI

MEWUJUDKAN kembali KEJAYAAN dan KEBESARAN partai GOLKAR sebagai partai politik modern yang demokratis, mandiri, berakar, terbuka dan bermartabat sehingga menjadi partai pilihan utama dan terkemuka yang mampu berperan aktif dalam mengembangkan kehidupan demokrasi di Indonesia guna meningkatkan KESEJAHTERAAN RAKYAT

MISI

1. MEMBANGUN KEMANDIRIAN dan kewibawaan partai dengan mengoptimalkan fungsi, peran dan kinerja institusi partai, sehingga partai GOLKAR kembali menempati posisi sentral dalam dinamika kehidupan politik nasional yang menentukan arah perjalanan bangsa dan negara sesuai dengan cita-cita proklamasi 1945

2. MENATA DAN MEMPERKUAT SISTEM PERKADERAN partai GOLKAR yang dapat menjamin terselenggaranya proses kaderisasi yang efektif, berkesinambungan, fungsional dan produkstif mencetak kader-kader yang militant, berkualitas dan professional secara merata, sehingga dapat menjamin proses regenerasi kepemimpinan partai dan tersedianya kader-kader partai partai yang siap menempati posisi-posisi trategis disegenap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara

3. MENGEMBANGKAN PEMIKIRAN-PEMIKIRAN STRATEGIS dalam berbagai aspek, baik nasional maupun internasional dengan selalu memperhatikan kearifan lokal setiap daerah melalui optimalisasifungsi dan peran think tank partai GOLKAR sebagi masukan dalam penentuan kebijakn strategis partai, baik dalam merespon isu-isu actual maupun penataan format kehidupan berbangsa dan bernegara dalam rangka konsolidasi demokrasi dan peningkatan kesejahteraan rakyat

4. MENINGKATKAN CITRA DAN OPTIMALKAN JARINGAN partai guna memperkuat brand image Partai GOLKAR sebagai penyalur aspirasi rakyat sehingga menjadi pilihan utama dalam pemenangan pilkada 2009-2014, pileg dan pilpres

5. Menjadikan Partai GOLKAR sebagai pemenang pemilu legislative 2014 di semua tingkatan dalam rangka mewujudkan penguatan peran dan fungsi dilembaga-lembaga perwakilan sebagai sarana memperjuangkan kesejahteraan rakyat

6. Menjalin hubungan dan kerjasama dengan berbagai pihak (seperti orsosmas,organisasi keagamaan, pemuda, perempuan, LSM, lembaga kajian survey dsb) untuk dapat mengembangkan jaringan komunikasi politik guna membangun kekuatan dalam pemenangan pilkada 2009-2014, pileg dan pilpres

7. Membangun dan mengembangkan jaringan kader, anggota da simpatisan dengan memperhatikan kearifan lokal melalui pemanfaatn sistem informasi dan network guna menggalang kekuatan untuk kemenangan dalam pilkada 2009-2014, pileg dan pilpres

8. Membantu dan memfasilitasi kader yang terpilih sebagai calon dan/atau pasangan calon dalam upaya memenangkan pilkada dan pilpres baik secara moral maupun finansial

PROGRAM UMUM (CATUR SUKSES)

A. SUKSES konsolidasi dan pengembangan organisasi dalam rangka membangun kemandirian, pencitraan dan kewibawaan partai :

Pokok – pokok program umum bidang konsolidasi dan pengembangan organisasi meliputi konsolidasi idiil, wawasan dan organisasi :

1. Meningkatkan penghayatan dan pengamalan ideology perjuangan Partai GOLKAR diseluruh jajaran dan anggota Partai GOLKAR dalam rangka untuk emnjamin tegak dan utuhnya NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945

2. Meningktakan pemahaman dan kesadaran berbangsa dan bernegara di seluruh jajaran dan anggota Partai GOLKAR dalam rangka pemantapan wawasan kebangsaan dengan senantiasa mengedepankan paradigma pembaruan dan kesinambungan pembanguna nasional di tengah – tengah percaturan global

3. Mengembalikan Partai GOLKAR pada posisi sentral dalam dinamika kehidupan politik di tanah air, sehingga dapat mengembangkan pengaruh yang nyata dalam menetukan arah kehidupan demokrasi dan perjalanan bangsa di masa depan, melalui kiprah politik dan karya nyata para kadernya di segenap bidang kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

4. Menciptakan iklim yang kondusif yang memungkinkan kader – kader partai GOLKAR untuk dapat mengaktualisasikan diri secara kreatif, inovatif dan bertanggung jawab dalam melaksanakan KARYA KEKARYAAN Partai GOLKAR

5. Memperluas basisi keanggotaan yang disertai dengan sistem administrasi yang tertata secara baik, dengan memanfaatkan IT yang terkelola secara terpadu, sehingga menjamin adanya sistem informasi keanggotaan yang pasti, sehingga data keanggotaan termasuk nama dan alamat lengkap, dapat diakses setiap secara on line di seluruh Indonesia

6. Melakukan penataan kelembagaanpartai dalam perspektif struktural dan fungsional di semua tingkatan, guna menjamin peningkatan peran partai sebagai mesin politik yang efektif bagi pelaksanaan program-program Partai GOLKAR dan pemenangan Partai GOLKAR dalam setiap pemilu, baik pilkada, Pemilihan Legislatif maupun pemilihan presiden

7. Memperkuat soliditas dan solidaritas diseluruh jajaran kepengurusan dan keluarga besar Partai GOLKAR melalui penguatan sistem, kader, fasilitas penunjang dan kesekretariatan partai sebagai bagian integral dari modernisasi sehingga dapat mewujudkan fungsi-fungsi partai baik ke dalam maupun keluar

8. Melakukan penataan organisasi melalui revitalisasi ormas-ormas Partai GOLKAR baik pada organisasi yang mendirikan, organisasi yang didirikan dan organisasi sayap sebagai satu kekuatan sumberdaya dan pilar utama konsolidasi organisasi

9. Mengembangkan lembaga pemikir (think tank) yang dimotori oleh generasi muda terdidik (intelektual muda) untuk dapat melakukan studi-studi di semua bidang kehidupan secara nasional maupun international sebagaio masukan dalam penyusunan kebijakan partai yang harus diperjuangkan

10. Memberikan dorongan dan arahan kepada kader-kader Partai GOLKAR terutama kader-kader yang telah menduduki jabatan-jabatan dalam lingkup eksekutif dan legislative untuk tetap melaksanakan tugas secara professional, produktif dan akuntabel

11. Mengembangkan manajemen politik secara nasional dengan memadukan posisi Partai GOLKAR sebagai sarana perjuangan rakyat dan mitra pemerintah yang kritis, konstruktif, obyektif dan proporsional

12. Mewujudkan pengelolaan aset dan kemampuan pendanaan partai melalui sistem Anggaran Pendapatan dan Belanja Partai GOLKAR (APBPG) dengan mengoptimalkan semua potensi sumberdaya yang tidak bertentangan dengan berbagai ketentuan yang berlaku

13. Penguatan soliditas dan solidaritas di seluruh jajaran kepengurusan Partai GOLKAR dengan menciptakan sistem dan iklim politik yang kondusif dan kualitatif yang mampu mengelola berbagai potensi konflik di seluruh jajaran Prtai GOLKAR guna mewujudkan fungsi-fungsi partai, baik ke dalam maupun ke luar

14. Menjaga dan menjamin adanya prses penetuan sikap dan pandangan yang tetap konsisten pada garis perjuangan ideology partai dan dalam memperjuangkan kepentingan bangsa, sehingga partai GOLKAR dihormati dan dikagumi oleh “lawan politik” dan dicintai oleh rakyat

15. Mewujudkan pencitraan Partai GOLKAR sebagai penyalur aspirasi rakyat yang berwibawa. Sehingga layak memperoleh dukungan rakyat dengan berbagai upaya yang sistematis, rasional, terukur dan terpadu, terutama melalui program-program media massa dalam rangka membangun opini public

B. SUKSES Kaderisasi dan Regenerasi

1. Menciptakan pola rekruitmen kader yang dilakukan secara terbuka dari berbagai sumber dan lapisan masyarakat yang mencerminkan Partai GOLKAR sebagai partai modern dan terbuka yang memliki ciri pluralisme

2. Menciptakan sistem perkaderan yang terprogram, terukur dan sistematis terhadap basisi-basis Partai GOLKAR terutama terhadap massa baru dalam masyarakat

3. Membangun institusi perkaderan yang mandiri guna menjamin berjalannya proses sirkulasi dan regenerasi politik secara sehat dan demokratis

4. Membangkitkan kemabali semangat, militansi dan kecintaan kader terhadap Partai GOLKAR memalui sistem Karakterdes ( Kader Penggerak Teritorial Desa) dan Karsinal (Kader Fungsional) dengan mendayagunakan secara optimal organisasi-organsasi yang mendirikan, yang didirikan dan organisasi sayap partai GOLKAR

5. Merekrut dan mengembangkan kader-kader fungsional di segala bidang (petani, nelayan, guru, dan profesi-profesi lainnya) untuk dapat melaksanakan program – program partai secara professional di tengah-tengah masyarakat, sebagai penjabaran dari konsep KARYA KEKARYAAN Partai GOLKAR

6. Mendayagunakan kader-kader Partai GOLKAR secara efektif dalam berbagai bidang sesuai dengan komptensi yang dimilikinya sehingga terdistrubusikan secara merata dan mampu memberikan kontribusi positif di bidangnya masing-masing

7. Mewujudkan proses regenerasi kepemimpinan partai dalam semua tingkatan termasuk distribusi kader untuk mengisi posisi (jabatan public) yang dapat menjamin peran partai di tengah-tengah masyarakat

8. Merekrut kader-kader potensial secara merit system khususnya dikalangan usia muda yang etlah teruji, memiliki kompetensi dan dengan memperhatikan kesetaraan gender untuk memperkuat struktur kepengurusan Partai GOLKAR

C. SUKSES pembangunan dalam rangka pengembangan dan penguatan demokrasi untuk mencapai kesejahteraan rakyat

Pokok-pokok program pembanguna dalam berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara yang meliputi bidang politik dan domokrasi, ekonomi dan kesejahteraan rakyat, hokum dan HAM, pertahanan dan keamanan, agama, sosial budaya, pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia, serta penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good government), dalam rangka untuk mencapai cita-cita nasional, antara lain :

1. Memantapkan implementasi nilai-nilai pancasila sebagai ideologi terbuka dan dasar Negara untuk membangun sistem politik Indonesia dalam kerangka konsolidasi demokrasi berdasarkan UUD 1945, melalui: (1) penataan dan harmonisasi semua peraturan perundang-undangan bidang politik yang terkait, (2) penataan lembaga-lembaga politik dan penyelenggara pemilu untuk meningkatkan kualitas pemilihan umum dalam seleksi kepemimpinan politik, serta (3) pengembangan budaya politik yang demokratis, berkualitas dan bermartabat, dalam rangka untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.

2. Mengembangkan budaya politik yang demokratis yang ditandai dengan peningkatan partisipasi politik masyarakat, kebebasan pers yang bertanggung jawab dan menjamin hak rakyat untuk memperoleh informasi dalam rangka pendidikan politik bangsa.

3. Memantapkan kualitas dan peran partai sebagai pilar utama demokrasi dalam memperjuangkan aspirasi rakyat guna mewujudkan cita-cita Proklamasi Kemerdekaan RI 1945

4. Meningkatkan partisipasi dan kemandirian ekonomi masyarakat (warga Negara Indonesia) sebagai pelaku utama perekonomian nasional yang berkualitas dan produktif sehingga mampu menggerakkan roda pembangunan nasional secara efektif dalam rangka mencapai kesejahteaan rakyat.

5. Mengembangkan pemikiran-pemikiran strategis dan komprehensif tentang strategis ekonomi “dua jalur” dalam memenuhi tuntutan reformasi ekonomi yaitu meningkatkan ekonomi kerakyatan dan memperkuat daya saing ekonomi global, dengan mendorong peningkatan indeks Pengembangan Manusia (HDI) dan pertumbuhan ekonomi sebagai tolok ukur kesejahteraan rakyat.

6. Mendorong peningkatan kualitas pertumbuhan dan pemerataan ekonomi,melalui pemantapan fundamental ekonomi yang kuat, produktivitas tenaga kerja, peningkatan investasi dan ekspor yang berkualitas dan kompetitif, serta pemanfaatan sumberdaya alam dengan menciptakan nilai tambah secara optimal dengan tetap memperhatikan kelestarian fungsi lingkungan hidup.

7. Mengembangkan pemikiran-pemikiran strategis guna mendorong Pengentasan kemiskinan melalui peningkatan akses kebutuhan dasar bagi masyarakat miskin, pengembangan program pemberdayaan, serta peningkatan subsidi langsung pendidikan dan kesehatan, dan peningkatan ketahanan pangan.

8. Mengembangkan pemikiran-pemikiran strategis guna mendorong Penurunan angka pengangguran, melalui penciptaan lapangan kerja, penyelenggaraan pendidikan dan keterampilan bagi calon pekerja, pengembangan pasar kerja aktif, dan manajemen tenaga kerja Indonesia, dengan memperhatikan secara sungguh-sungguh potensi dan kearifan lokal.

9. Mengembangkan program-program kemitraan dengan berbagai lembaga, Baik pemerintah maupun swasta, dalam rangka pengembangan ekonomi kerakyatan guna mewujudkan kesejahteraan rakyat.

10. Mendorong peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui Peningakatan kesehatan dan gizi, mempermudah akses terhadap obat generik, revitalisasi peran Puskesmas dan pemantapan program Keluarga Berencana (KB), serta penataan lingkungan tempat tinggal yang menjamin terwujudnya lingkungan hidup yang manusiawi.

11. Mempertahankan realitas masyarakat Indonesia yang bercorak Pluralistik (majemuk) yang menjunjung tinggi toleransi atas perbedaan primordial (suku, agama, ras, dan antar-golongan) sebagai suatu kekayaan khasanah nasional yang merupakan sumber kekuatan bangsa.

12. Mengembangkan pemikiran-pemikiran dan program strategis dalam Rangka memperkokoh kedalatan wilayah NKRI melalui peningkatan pembangunan terhadap pulau-pulau terdepan NKRI yang berbatasan dengan Negara lain.

13. Mengembangkan pemikiran-pemikiran terkait dengan masalah politikLuar negeri yang bebas aktif, dalam rangka meningkatkan kedaulatan dan kewibawaan bangsa sehingga memiliki pengaruh yang nyata dan kontribusi positif di tengah-tengah pergaulan antar-bangsa di tingkat regional dan internasional

14. Mengembangkan dan mengefektifkan profesionalisme Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam menjaga pertahanan wilayah demi tegaknya kedaulatan NKRI, serta prosionalisme aparat kepolisian (Polri) dalam mengatasi berbagai tindak kejahatan, termasuk aksi-aksi terorisme yang merugikan sendi-sendi pembangunan nasional, sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, disertai dengan peningkatan pemenuhan kebutuhan alat utama sistim persnjataan (alutsista) dan sarana prasarana lainnya.

15. Memperkokoh supremasi (menempatkan hokum sebagai “panglima” dalam kehidupan berbangsa) dan kepastian hokum, sehingga tercipta rasa keadilan dalam masyarakat dan memperkokohiklim yang kondusif bagi peningkatan investasi.

16. Mengembangkan budaya hokum melalui peningkatan advokasi dan penyadaran masyarakat dalam meningkatkan kualitas ketertiban public dan pemantapan profesionalisme aparat penegak hokum sehingga tercipta rasa aman atas ancaman kepentingan public dari berbagai tindak kejahatan seperti kerusakan lingkungan, penyelundupan manusia, perdagangagn

17. Mengembangkan pemikiran dan implementasi rekonsiliasi nasional dengan berpijak pada implementasi penghormatan dan perlindunganhak asasi manusia (HAM) guna menjamin terciptanya kebersamaan sebagai warga bangsa yang berpikiran maju ke depan dalam membangun bangsa

18. Meningkatkan gerakan anti korupsi yang dialkukan secara sistematis, konsisten dan kontinyu demi terselenggaranya tata-kelola pemerintahan yang baik dan efektif, praktik penyelenggaraan Negara yang bersih, sehingga menjamin kelangsungan percepatan pembangunan nasional

19. Mengembangkan pemikiran dan implementasi atas pengembangan peran strategis agama-agama dalam perspektif peningkatan kualitas spiritual (iman dan taqwa) masyarakat dan kerukunan antar umat beragama sebagai basis nilai dan basis pijak pembanguna nasional

20. Mendorong peningkatan kualitas pendidikan melalui peningkatan profesionalisme dan kesejahteraan pendidik (guru), pelaksanaan wajib belajar 12 tahun, kualitas kurikulum pendidikan, serta sarana-prasarana pendidikan yang memadai, guna menghasilkan peserta didik yang berkualitas sebagai sumber daya manusia yang utama bagi pembangunan nasional

21. Mengembangkan pemikiran-pemikiran dalam meningkatkan peran ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemajuan bangsa, melalui peningktan kualitas pendidikan dan riset-riset ilmiah, dalamrangka mengembangkan berbagai potensi sumberdaya yang ada bagi kemajuan bangsa

22. Mengembangkan pemikiran dan implementasi penguatan kebudayaan daerah yang beraneka ragam sebagai bagian integral dari kebudayaan nasional, mendorong kelestarian dan melindungi asset-aset budaya bangsa sebagai kebanggan nasional dalam rangka memperkokoh identitas bangsa

D. SUKSES Pilkada 2009-2014, Pemilu Legislatif dan Pilpres 2014

1. Menciptakan iklim yang kondusif bagi hadirnya kader-kader Partai GOLKAR yang meiliki kompetensi dan kualifikasi yang baik, sebagai kader-kaderpartai yang dipersiapkan untuk mengikuti berbagai kompetisi politik baik pada pilkada, pemilu legislative dan pilpres

2. Memperjuangkan secara aktif kader-kader Partai GOLKAR terbaik dan mempunyai tingkat elektibilitas yang tinggi untuk dapat terpilih dalam pilkada propinsi dan Kabupaten/Kotamadya sepanjang periode 2009-2014 serta pilpres 2014

3. Mempersiapkan calon-calon anggota legislative yang berkompeten sesuai dengan kualifikasi yang ditentukan dalam sistem perkaderan PArtai GOLKAR serta memiliki potensi dukungan suara yang tinggi dalam masyarakat

4. Mengambil langkah-langkah untuk mendorong, mengakses dan mefasilitasi kader-kader militan untuk dapat melakukan komunikasi politik dengan konstituen, melalui penugasn konsolidasi organisasi dan/atau pelaksanaan program partai sebagai implementasi gerakan KARYA KEKARYAAN yang dilaksanakan secara terpadu dan serentak di seluruh wilayah Indonesia dan bahkan bagi masyarakat Indonesia yang ada di luar negeri, sehingga setiap kader memiliki kesempatan yang sama dalam menghadapi persaingan kualitatif pada penentuan zalon pilkada, pileg dan pilpres

Komentar

  1. Anton Sujatmiko,SH14 Juli 2011 pukul 04.31

    sy yakin golkar yg terbaik hanya masukan era sekarang tidak sama pada orde lama jadi yg penting pemuda skrang harus diajak kerjssma diberikan proyek pelatihan dari modal sbg ukm dari golkar utk golkar lebih baik

    BalasHapus
  2. Apa bedanya Bakrie dengan SBY..??? hanya pencitraan semata. males gue.

    BalasHapus
  3. GOLKAR itu kuning, kayak TAHI. kerja dikit, tapi publikasinya gila-gilaan. itu hanya mencitrakan pekerjaan yang kecil. sama saja kayak yang lain. BIlangin sama Bakrie. menatng-mentang punya media, laganya soki berkuasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. AH ITU HANYA PERSEPSI ANDA SAJA YANG MERASA TERGANGGU DENGAN PUBLIKASI, TOH RAKYAT KECIL BANYAK YANG BERHARAP PARTAI GOLKAR BISA MEMBAWA BANGSA INI KE ARAH PERUBAHAN YANG JELAS DAN BERTANGGUNG JAWAB. ( di sini anda berani, tapi klo ada pejabat yang notabene Petinggi Partai mendatangi Anda, reaksi apa yang akan anda lakukan...jangan munafik!!!

      Hapus
  4. tetap maju dan berkarya , buktikan bahwa Partai GOLKAR Layak menang dan berbhakti untuk rakyat dan NKRI.
    Komentar miring dari orang yang kurang bertanggungjawab , menunjukkan bahwa justru yang bersangkutan bukan orang yang berjasa untuk negara

    BalasHapus
    Balasan
    1. siap berjuang...melaksanakan program Partai, kita rapatkan barisan demi suksesnya Partai Golkar dalam Pemilu 2014

      Hapus
  5. Rakyat dan parpol harus saling introspeksi diri. Jika rakyat tidak mendukung partai politik, ke mana suaranya akan tersalurkan. namun jika partai politik hanya mengobral janji semata dan tidak ada tanggung jawabnya terhadap rakyat yang telah mendukungnya, serta hanya mementingkan golongannya saja, segeralah bertobat, jika tidak, azab Allah sangatlah pedih.

    BalasHapus
  6. Partai Golkar yang awalnya adalah GOLKAR, adalah sebuah kelompok masyarakat yang sdah lama terjun dan bergelut di dunia perpolitikan bangsa ini, golkar terkenal matang dalam berpolitik di karenakan konsistennya golkar dalam penjaringan penerus roda organisasinya, maka sebeb itu P.Golkar sangat di kenal dengan partai perkaderan, nah masuk pada topik diskusi, golkar adalah sebuah partai, sedangkan partai di kenal dengan kontroversinya, jelas ada yang pro dan kontra. nah hemat saya biarkan lah pro dan kontra saling berdealitika, karena dengan berdealitika secara tidak langsung akan membuat masyarakat yang berdebat menjadi melek politik, hal itu yang akan sedikit demi sedikit membuat bangsa indonesia berkarakter dan efeknya apatis tergerus dan golput menipis. JAYA LAH INDONESIAKU.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makna dan Lambang Mathla'ul Anwar

Asal-Usul Khittah Mathla'ul Anwar dan Perubahan Maknanya

Perlunya Kawasan Industri Halal untuk UMKM